Nyidam Pati, Ngunduh Kawero

Nyidam pati bukan berarti sebenarnya berharap kematian, tapi lebih kepada membunuh Ego, meniadakan kesombongan untuk ngunduh kawero yang berarti lebih mengetahui kebesaran Tuhan.

Terminologi filsafat jawa ini benar-benar memiliki makna yang dalam, didalam kehidupan sehari-hari secara tidak sadar kita menghidupkan kesombongan pribadi, dan mendahulukan ego sediri, kita ketahui bersama bahwa kesombongan dan ego menutupi jalan untuk bertambahnya ilmu, orang yang sombong dan egois, selalu mengganggap dirinya lebih dari yang lain sehingga apa yang di miliki orang lain mestpun sebenarnya lebih tinggi dari nya tapi dia masih merasa lebih tinggi, hal ini yang menyebabkan kesombongan bisa menutup jalan bertambahnya ilmu.

Kesombongan tidak selalu di keluarkan dengan kata-kata tinggi dan kelakuan yang angkuh, tapi sedikit saja desiran dalam hati yang mengatakan "sesungguhnya aku ini lebih baik" itu juga merupakan sebuah kesombongan yang berbahaya.

Untuk itu marilah kita bersama memahami baik-baik tentang arti "Nyidam Pati, Ngunduh Kawero" supaya kita menjadi individu yang rendah hati, semoga ini bermanfaat bagi kita semua.